" mentari pagi yang baru saja memancarkan sinarnya "
Malam itu di temani seorang kawan dengan membawa peralatan memancing aku pergi ke sebuah dermaga ujung batu jepara,pada saat itu suasana di dermaga ujung batu nampak lengang, kapal kapal nelayan yang biasanya bersandarpun tak terlihat. suara deru ombak campur angin sedikit kencang membuat perasaan saat malam itu sedikit gemetar was was karena tiga hari sebelum malam itu di tempat itu di temukan jasad seorang yang habis tenggelam karena tidak bisa berenang, akirnya kamipun memilih memancing di tempat paling ujung di dermaga itu.tanpa menunggu lama lagi umpanpun di pasang dan di lempar ke tengah lautan setelah menunggu sekian lama karena takkunjung dapat ikan malam itu angin terasa semakin dingin dan mata mata ini pun terasa ngantuk, dengan alas seadanya sebuah potongan kardus yang ada dengan tubuh yang lelah karena mungkin seharian sudah sibuk beraktifitas kerja kami pun tertidur pulas. selang berapa jam dari tidur kami, aku di kagetkan dengan suara gemuruh mesin disel perahu milik nelayan yang berdatangan.setelah mata ini terbangun ternyata memang waktu sudah menunjukan pajar jero ( pagi sekali ) dan kulihat mentari pagi yang baru menyibakansinarnya itu nampak cantik.
" perahu nelayan dan matahari terbit "
Setelah semalam kau tidurkan semua yang lelah kini tibalah saatnya dirimu mulai menyibakan sinarmu. rona merah dan oranye itu menyala di atas gunung muria itu. kau pancarkan sinarmu ke alam ini, untuk membangunkan semua mahkluk ciptaannya yang ada di alam jagat raya ini. lewat sinarmu pula sangat berguna bagi kelangsungan hidup di muka bumi ini. pagi itu terlihat aktifitas kehidupan di mulai dari lautan, seorang nelayan dengan perahu yang semalam sudah mencari ikan tahu akan hadirnya dirimu, maka itu tandanya mereka harus kembali bersandar untuk menjual hasil tangkapanya di sebuah tempat pelelanagn ikan ( tpi ). segerombolan burung burung itu pun nampak mengikuti perahu itu tahu bahwa di dalam perahu nelayan itu ada ikan segar hasil tangkapan semalam. dan setelah sampai di daratan nelayan dan ikan ikan itulah baru akan di tentukan nasibnya.sesampainya di tpi (tempat pelelangan ikan ) yang ada di situtulah ikan ikan itu akan di lelang ke pada pengepul dan di sinilah ikan ikan hasil jerih payah nelayan itu akan di hargai dengan rupiah, jika nelayan tersebut membawa ikan bayak maka rupiah yang di dapat pun akan melimpah. sesampainya di tangan pengepul barulah ikan itu akan di jual ke pasar pasar dan bahkan ada yang dibawa ke luar daerah, munkin saja ikan yang ada di rumah kita yang akan kita santap menjadi lauk kita nanti itu munkin juga hasil jerih payah dari seorang nelayan tadi. maka kita patut bersyukur karena lewat jasa nelayan tadi kita masih bisa menyantap ikan segar hari ini.
Sabtu, 27 Oktober 2012
Rabu, 10 Oktober 2012
Gong perdamaian dunia plajan
Tempat itu berada di sebelah barat di lereng gunung muria di desa plajan kecamatan pakis aji kabupaten jepara. tempat itu di kenal dengan taman cagar budaya plajan, di tempat itulah terdapat gong perdamaian dunia. dan di desa plajan pula seorang tokoh bernama Dr. Djuyoto Suntani di lahirkan atas perkawinan ibu Musrini dengan bapak Suntani .Dr .Djuyoto suntani sendiri adalah seorang presiden komite perdamaian dunia.sedangkan ibu Musrini sendiri adalah pewaris gong generasi ke tujuh. gong sacral tersebut sudah berusia 450 tahun, konon gong tersebut di buat seorang wali allah yang berasal dari kerajaan demak yang di gunakan sebagai sarana dakwah dalam mengajarkan agama islam yang pada waktu itu masyarakatnya masih menganut kepercayaan animisme.
foto Bapak Dr. Djuyoto suntani ( kiri ) saat menyerahkan majalah World peace gong kepada duta besar Finlandia HE Mr Markuu Ninioja ( kanan )
Dalam pandangan Djuyoto suntani manusia hidup di bumi yang sama, minum dari air yang sama, dan menghirup udara yang sama. namun hal itu rupanya tidak menjadi alasan terjadinya peperangan antar umat manusia. bahkan agama yang menjadi pedoman hidup juga tak mampu menyatukan keturunan kaum adam dan hawa ini. makanya kita butuh sesuatu yang bisa menjadi simbol perdamaian. dan gong perdamaian dunia itu menjadi jawaban untuk persoalan itu. gong tersebut sudah terpasang di 46 negara di seluruh benua. gong perdamaian dunia pertama kali di pasang di bali, usai peristiwa ledakan bom tahun 2002 silam, dan di resmikan oleh presiden megawati soekarnoputri.berikutprofil dan gambar gong perdamaian dunia
profil gong perdamaian dunia
Nama gong perdamaian dunia, status sarana persaudaraan pemersatu umat manusia sepanjang zaman, pencipta Dr .Djuyoto suntani presiden perdamaian dunia, institusi komite perdamaian dunia, ukuran dua meter ( 2 m ), bahan campuran logam, asal desa plajan ( PLAZA ) jepara- jawa tengah indonesia, di tempatkan permanen pada 202 negara sedunia, peluncuran pertama di bali 31 desember 2002 oleh presiden republik indonesia ibu megawati soekarnoputri, peluncuran kedua di geneva - swiss (eropa ) oleh sekjen perserikatan bangsa bangsa mr.kofi annam, penempatan pertama di kota penglai- shandong, cina 20 agustus 2004 di resmikan oleh presiden china Mr. Hu jintao, penempatan kedua, di new delhi india 11 september 2006 diresmikan oleh perdana mentri india Mr. manmohan singh, penempatan di indonesia,di kota ambon maluku, 25 november 2009 di resmikan oleh presiden indonesia Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, gong perdamaian dunia terbesar ukuran 5 meter di taman gong perdamaian dunia seluas 70 hektar di kertalangu-denpasar bali. lingkaran luar Bendera 202 negara sedunia, lingkaran tengah tulisan WORLD PEACE GONG sepasang bunga perdamaian dunia sebagai identitas, lingkaran dalam 9 simbol agama terbesar sedunia, lingkaran puncak bola bumi/ bola dunia. dengan catatan penempatan pada 202 negara di seluruh dunia merupakan sumbangan presiden perdamaian dunia Bapak Djuyoto suntani, tokoh kelahiran jepara yang memiliki pengaruh besar untuk seluruh dunia untuk menyatukan planet bumi.
profil gong asian -african
Nama gong perdamaian dunia asia- africa, status saranapersahabatan masyarakat asia afrika, pencipta Dr.Djuyoto Suntani (presiden perdamaian dunia ) institusi asia afrika foundation, ukuran 2 meter, bahan campuran logam, berat 180 kilogram, asal desa plajan PLAZA, jepara- jawa tengah indonesia, di tempatkan permanen pada dua negara di gedung Bandung- indonesia, dan di istana kepresidenan afrika selatan, keterangan lingkaran luar Bendera negara asia afrika dan oceania, lingkaran tengah simbol negara asia afrika dan oceania, lingkaran tengah tulisan asia african peace gong sepasang bunga perdamaian dan tulisan gong perdamaian asia afrika, lingkaran puncak logo peringatan 50 tahun konferensi asia afrika. dengan catatan gong perdamaian asia afrika di buat hanya 2 (dua ) unit untuk di taruh pada dua negara indonesia (asia )dan afrika selatan (afrika ). dua gong unit perdamaian asia afrika merupakan sumbangan presiden perdamaian dunia Bapak Djuyoto Sentani untuk menyatukan masyarakat asia afrika.
profil gong nusantara
Nama gong perdamaian nusantara, status sarana persaudaraan dan pemersatu bangsa, pencipta Dr.Djuyoto Suntani presiden perdamaian dunia, institusi yayasan gong perdamaian nusantara, asal desa plajan (PLAZA) jepara -jawa tengah indonesia, ukuran 2 (dua ) meter, berat 170 kilo gram, bahan campuran logam, penempatan pertama di taman pintar yokyakarta, 20 mei 2008 di resmikan Sri Sultan Hamengku Buwono x, penempatan ke dua di taman nostalgia kupang NTT februari 2011 di resmikan oleh presiden indonesia Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, penempatan lainya di kota singkawang, kutai kartanegara makassar dan istana negara. keterangan lingkaran luar logo 444 kabupaten/ kota se indonesia. lingkaran tengah logo 33 provfinsi se indonesia , lingkaran dalam tulisan gong perdamaian nusantara sebagai identitas sepasang bunga perdamaian serta tulisan sarana persaudaraan dan pemersatu bangsa, lingkaran inti simbol 5 agama yang di akui resmi bangsa indonesia, lingkaran puncak peta NKRI ( negara kesatuan republik indonesia ). dengan catatan gong perdamaian nusantara di ciptakan presiden perdamaian dunia Bapak Djuyoto Suntani untuk menyatukan rakyat nusantara.ditempatkan pada 5 (lima) kota dan istana negara merupakan sumbangan langsung dari bapak Djoyoto Suntani untuk menyatukan rakyat nusantara. selain ketiga gong itu ternyata di taman budaya plajan ini terdapat situs pusat bumi. mengapa bisa di sebut dengan situs pusat bumi karena di dalam bangunan kaca ini ada tanah tanah yang di ambil dari 202 negara yang ada di dunia. saat ini tanah yang terkumpul baru 132 dari negara. masih kurang 70 negara lagi.
rumah kaca
Rumah kaca yang di mana di dalamnya nanatinya terdapat kumpulan tanah tanah dari 202 negara dan terlihat tanah dari 132 dari negara di dunia .
Label:
dunia,
gong,
perdamaian,
plajan
Lokasi:
Plajan, Mlonggo 59452, Indonesia
Langganan:
Postingan (Atom)